Jumat, 05 April 2013

When Makes You Beautifull part 11


When Makes You Beautifull part 11
Setelah dari kantin, CRAG pun memutuskan untuk kembali ketempat SISA berada. Dari raut wajah mereka, terlihat bahwa tersirat kemarahan dan kekesalan kepada adik kelas mereka tersebut. Mereka pun melangkah lebih cepat agar dapat cepat sampai di taman belakang.

          >Skip<
         
          Sementara itu SISA sedang bersenda gurau, sambil memakan-makanan mereka yang hampir habis tersebut. Lalu datang CRAG, dengan tampang yang bisa dibilang ingin memakan mereka hidup-hidup.
          “Heh, siapa yang ngerjain kita?!” Ucap Rio dengan suara agak tinggi, Ify dkk yang mendengar hal tersebut pun kaget dan langsung menengok ke sumber suara tersebut.
          “Gw kak, mang napa?” Jawab Agni santai, sementara itu Shilla dan Sivia hanya cengo melihat kejujuran Agni tersebut. Sedangkan Ify hanya diam, tanpa memperlihatkan ekspresi apa-apa. Jelas dia sudah tau sifat sahabatnya yang satu ini.
          “Ouh jadi lu yang ngelakuin ini cewe jadi-jadian! Mau lu tuh apa sih!” Bentak Cakka kesal, kali ini Cakka yang maju. Karena dia sudah kepalang kesal sama gadis yang satu ini.
          “Loh emang kenapa kak?” Tanya Agni polos dan menunjukka wajah bingungnya.
          “CKCKCKC. Jangan sok polos deh! Lo sama temen-temen lo udah masukin sambel yang banyak sama es jeruk kita keaseman. Pasti itu perbuatan kalian kan!” Jelas Cakka sambil menyindir Agni.
          “Loh lu kan gak bilang dan gak nulis kalo tuh rasa bakso harus pedes apa gak, terus es jeruknya harus manis atau asem banget. Kan lu ama temen-temen lu gak nulis, jadi kita gak salah dong?” Ujar Agni santai sambil menyunggingkan senyumnya.
          SKAK MAT! Bagi CRAG, mereka tidak bisa membalas apa-apa lagi. Jelas sudah memang benar apa yang dikatakan oleh adik kelasnya yang satu ini, pantas saja dia dipilih jadi ketua. Sekarang Cakka dan teman-temannya hanya berdiam dan tak bergeming.
         “Gak bisa jawab kan lo kak? Makanya jadi orang jangan asal ngebentak!” Ujar Ify, yang kali ini berani membuka suaranya. Sedangkan yang lain hanya mengangguk menyetujui.
         “Oke. Kita emang salah dan maaf atas bentakan kita tadi.” Ujar Iyel membuka suara, mewakili teman-temannya.
         “Ya udah. Jadi sekarang kita ngapain lagi nih?” Tanya Shilla, yang memang dia sudah merasa bosan dengan keadaan ini.
         “Kalian ikut kita” Perintah Alvin.
         “Ikut kemana lagi sih pitttt. Kaki gw pegel dan capek nih!!” Keluh Shilla manja, sambil sedikit meledek Alvin.
         “Pit pit aja lo Shill! Inget gw kakak kelas lu, manggil yang sopan dong!” Ucap Alvin tegas.
         “Iye dah iya, emang mau kemana sih?” Ucap Shilla malas.
         “Udah ikut aje jangan bawel!” Sergah Alvin.
         Yang lain pun mengikuti langkah Alvin, mereka terus berjalan menyusuri lorong-lorong kelas yang lumayan sepi. Ify dkk yang mengikuti dari belakang hanya diam membisu, tidak berminat untuk mengobrol. Begitupula dengan CRAG, mereka berjalan dengan gaya stay cool mereka. Hingga akhirnya sampailah mereka di sebuah ruangan, didalam ruangan tersebut terdapat gitar, piano, drum, keyboard dan alat musik lainnya. Yup ini adalah ruang musik, dimana ditemopat inilah para siswa dan siswi menuangkan bakat-bakat mereka yang terpendam. Seperti bernyanyi dan bermain alat musik. SISA pun bingung mengapa mereka dibawa kesini?.
         “Pasti lu pada bingung kan kenapa lu pada kita bawa kesini” Ucap Alvin sambil menyunggingkan senyum misteriusnya. SISA yang mendengar perkataan Alvin tersebut pun hanya mengangguk.
         “Oke. Kita minta lu pada buat nyanyi secara solo dengan memainkan alat musik yang ada disini.” Jelas Cakka sambil menatap keempat gadis tersebut.
         “Buat apa kita nyanyi didepan kalian? Dan plis deh kak tatapan lu gak enakin banget. Pengen muntah gw liatnya” Tanya Via sambil meledek Cakka dan tatapannya. Sementara itu Cakka hanya memanyunkan bibirnya.
         “Lu lupa kita bakalan pentas nanti pas Ultah sekolah?” Tanya Iyel balik.
         “Inget kok tapi kan itu pergrup bukan solo” Bantah Via.
         “Yup itu tadi. Tapi peraturan itu diubah.” Jawab Iyel.
         “Kok?” Tanya Via bingung mewakili yang lainnya. Lalu Iyel pun menceritakan kejadiannya.

#FlashBack On
         CRAG sedang berjalan menuju taman belakang kembali, ketika melewati ruang kepala sekolah, Bu Ira pun memanggil mereka.
         “Cakka, Rio, Gabriel, Alvin. Bisa ikut ibu?” Tanya Bu Ira setelah mengabsen satu-persatu anggota CRAG. Merekapun mengangguk, lalu mengikuti Bu Ira masuk kedalam ruangannya. Lalu merekapun duduk dibangku yang berada didepan Bu Ira.
         “Ada apa buk?” Tanya Rio To The Point. Yup dia gak suka bertele-tele.
         “Jadi begini, yang akan menampilkan penampilan dipentas Ulang tahun SMA Bakti Nusa tadi tidak semua murid kelas 10 yang ikut. Setelah Ibu fikir-fikir lagi lebih baik memilih satu kelompok saja yang mewakilkan kelas 10 yang baru masuk tahun ini.” Ujar Bu. Ira.
         “Lalu apa hubungannya sama kita Bu? Dan apakah MOS akan tetap berlanjut?” Cerocos Cakka, yang lain pun hanya menatapnya tajam. Tatapan mereka seakan mengartikan ‘Gak Sopan! Belum selesai ngomong itu Bu. Ira’. Melihat itu Cakka hanya tersenyum memperlihatkan gigi-giginya.
         “Maaf Bu” Ucap Cakka sambil memperlihatkan wajah melasnya.
         “Tak apa Cakka. Jadi begini setelah Ibu pikir-pikir lagi. Ibu akan memilih kelompok yang kalian bina sebagai pengisi acara nanti dalam ulang tahun sekolah nanti. Sedangkan untuk MOS sendiri akan ditiadakan untuk saat ini, sehingga yang lainnya terbagi rata.” Jelas Bu Ira.
         “Tapi kenapa harus kelompok kita Bu?” Tanya Iyel, yang kali ini bertanya setelah Bu.Ira selesai menjelaskan.
         “Kalian akan tau nanti setelah melihat keahlian mereka masing-masing saat melatih mereka. Dan satu lagi, mereka akan bernyanyi secara solo dan duet. Tetapi duetnya bersama dengan para mentor. Ini kertas yang sudah berisikan pasangan duet kalian dengan adik kelas kalian masing-masing. Jadi mereka akan menyanyikan dua lagu yang pertama solo dan yang kedua duet dengan mentornya. Dan tidak ada bantahan. Mengerti!” Ucap Bu. Ira tegas sambil menyerahkan kertas tersebut. Sedangkan anggota CRAG hanya mengangguk pasrah, mau dikata apa lagi kalau Bu. Ira udah setegas ini pasti gak bisa dilawan. Dan akhirnya merekapun hanya pasrah. Dan keluar ruangan dengan membawa kertas tersebut.

#FlashBack Off.
         Usai Iyel menceritakannya, kelompok SISA pun hanya cengo dan diam mematung.
         ‘Gak salah nih duet sama mereka?’ Batin mereka kompak. Dan hanya memasrahkan diri saja.
         “Heh pada diem lagi! Udah sekarang maju satu-satu, gue mau liat kemampuan kalian dalam memainkan alat musik dan take vokal” Ucap Rio dengan sedikit memerintah.
         “Iya. Biasa aja kali, jadi siapa dulu nih yang pertama main? Gak mungkin kan kita langsung main serempak? Emang bisa nilai apa?!” Jawab dan tanya Ify sedikit dengan nada nyolotnya, karena dia benci dengan seseorang yang suka memerintah seperti Rio ini.
         “Biasa aja dong behel! Gak usah nyolot!” Balas Rio.
         “Enak aja lu manggil gue asal behel-behel aja! Gue punya nama tau nama gue IFY! Dasar lu pesek nyebelin!” Balas Ify.
         “Heh gue juga punya nama kali, jangan asal manggil pesek aja lu! Dasar behel lu” Balas Rio gak mau kalah.
         “Pesek”
         “Behel”
         “Pesek”
         “Behel”
         “Pesek”
         “Behel”
         “Gua Kece”
         “Hah lu kece sek? Kecebong iya kale” Jawab Ify sambil menyunggingkan senyum kemenangannya.
         “Ihh dasar Behel, tuh gigi takut dimalingin ya! Makanya di kerangkengin!” Balas Rio gemes.
         “Eh udah-udah ngapa jadi pada berantem gini sih! Udah lah keburu habis nih waktunya, mending lu deluan deh Ni sebagai ketua” Ucap Alvin menghentikan pertengkaran antara Ify dan Rio. Dan langsung menyuruh Agni untuk maju dan memperlihatkan bakatnya. Agni pun hanya mengangguk pasrah, lalu dia berjalan ke arah gitar hitam yang tergeletak indah disana dan mengambilnya. Lalu duduk di kursi yang disediakan.
        
STOPP...
Ehhh perasaan CRAG ama SISA berantem mulu ya? Kapan akurnya tuh?!
Terus pasangan duetnya siapa ajah ya?
Dan Agni akan nyanyiin lagu apa tuh?
Wah kayaknya makin seru dan gaje ya.
Hehehehe
Tunggu aja ya, part selanjutnya. ^_^
Keep Reading
Dan follow my twitter ya @grace_novena
Makasih teman-teman :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar